Dinilai Berhasil Selamatkan Aset Berharga, Lapas Yogyakarta Terus Berbenah
WBP Lapas Yogyakarta Rayakan Natal di Gereja Hati Kudus

Kepala Seksi Bimbingan Narapidana dan Anak Didik (Kasi Binadik), Fx. Yuli Purwanto, tengah menyampaikan sambutannya dalam Perayaan Natal di Gereja Hati Kudus Lapas Wirogunan Yogyakarta. | Foto: Ambar/ Humas Lapas Yogyakarta
YOGYAKARTA – Suasana tampak meriah di Gereja Hati Kudus Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Yogyakarta. Para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Kristiani merayakan Hari Natal pada Sabtu (25/12) dengan tetap menjaga protokol kesehatan. Kendati dilaksanakan secara sederhana, tetapi tidak mengurangi kegembiraan. Terlebih sebagian besar dari mereka baru saja menerima remisi.
Hadir dalam perayaan itu, Kepala Seksi Bimbingan Narapidana dan Anak Didik (Kasi Binadik), Fx. Yuli Purwanto, yang juga Pembina rohani agama Kristen dan Katolik.
Dalam sambutannya, Ia menyampaiakan rasa terima kasihnya kepada pihak-pihak terkait atas pelayanan yang baik.
“Kami berterima kasih sebesar-besarnya sehingga kegiatan rohani WBP kristiani di Lapas Yogyakarta ini dapat terlayani dan berjalan dengan baik,” ujar Yuli.

Kepada WBP, Ia mewakili para pembina kerohanian juga berpesan agar menyadari, bahwa kehidupan di Lapas tidak lepas dengan mentaati tata tertib sehingga hak mereka terlayani.
Selain Kasi Binadik, hadir pula dalam acara tersebut Pendeta David serta Romo Yosep, dan para penyuluh agama dari Pembimbing Masyarakat (Pembimas) Kristen dan Pembimas Katolik Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) DIY.
Salah satu penyuluh agama, Magdalena, dengan penuh keakraban dan selalu riang memandu acara sehingga suasana menjadi ceria. Dengan penuh santun, salah satu pembimbing dari Kanwil Kemenag DIY itu meminta Pendeta, Romo, Wakil dari Lapas Yogyakarta, serta Wakil dari WBP untuk menyalakan lilin.
Selanjutnya secara bergantian Pendeta David dan Romo Yosep memberikan kutbah. Doa dan nyanyian pujian pun dilantunkan sebagai ucapan sukur mereka yang telah deberkati Tuhan Yesus Kristus.
Senada dengan Kasi Binadik, WBP inisial S, mengajak rekan-rekan sesama WBP untuk tidak melanggar tata tertib, dan setiap hari menyisihkan waktu untuk berdoa, dan tetap bersyukur dalam persaudaraan walau tengah menjalani masa pidana. Ajakan ini juga senada dengan Tema Natal 2021 “Cinta Kasih Kristus yang Menggerakan Persaudaraan (Alkitab 1 Petrus 1:22)”. [AK]
