Tingkatkan Pelayanan Sangat Baik, Lapas Yogyakarta Berinovasi dengan Menggandeng Psikolog Profesional

YOGYAKARTA- Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIA Yogyakarta, Soleh Joko Sutopo menerima audiensi psikolog profesional dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi DI Yogyakarta pada Rabu (11/5).

Pertemuan ini membahas rencana inovasi yang akan diselenggarakan di Lapas Kelas IIA Yogyakarta Kanwil Kemenkumham DIY, dalam melakukan pendampingan psikologis bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).

Dalam keterangannya, Kalapas menyatakan bahwa pihaknya sangat memperhatikan kondisi psikologis para Warga Binaan sebelum kembali ke masyarakat. Hal ini yang memotivasi Lapas Yogyakarta berinovasi melakukan pendampingan psikologis tak hanya bagi WBP yang menjalani awal masa pidana tetapi juga mereka yang akan kembali ke masyarakat.

“Nah inilah yang saya rasa belum ada dan benar-benar memberikan manfaat kepada mereka,” jelas Kalapas.

Soleh menambahkan selama ini pendampingan psikologi masih sebatas kesiapan WBP untuk beradaptasi di dalam lapas, belum sebaliknya.

“Pendampingan psikologi yang kita lakukan saat ini lebih kepada bagaiamana mereka siap berada di dalam Lapas. Dan menjamin hidup dia di Lapas. Tapi kini kita akan lakukan pendampingan psikologi untuk memepersiapkan mereka kembali ke masyarakat,“ jelas Kalapas.

Kegiatan berjalan dengan lancar, juga dibahas beberapa perkembangan setelah dilaksanakan pendampingan psikologis bagi warga binaan. Pada kesempatan itu, Kalapas didampingi Kepala Seksi Bimbingan Narapidana dan Anak Didik (Kasi Binadik), FX Yuli Purwanto, dan Kepala Subseksi Bimbingan Kemasyarakatan dan Perawatan (Kasubsi Bimaswat), Arvian Dwi Nogroho. [TPH]