Pupuk Nasionalisme, Lapas Yogyakarta Gelar Upacara Kesadaran Nasional bagi WBP

YOGYAKARTA – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Yogyakarta, melalui Seksi Bimbingan Narapidana dan Anak Didik (Binadik) melaksanakan Pembinaan Kepribadian kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dengan menyelanggarakan Upacara Kesadaran Nasional pada Kamis (17/3). Kegiatan rutin 1 bulan sekali itu bertujuan meningkatkan rasa nasionalisme, tanggung jawab, disiplin bagi WBP.

Dalam amanatnya, Kepala Seksi (Kasi) Binadik, FX. Yuli Purwanto, selaku Inspektur Upacara menyatakan rasa syukurnya karena para WBP mulai rutin melaksanakan upacara setelah terhenti karena pandemi Covid -19.

Lebih lanjut, Yuli juga menyampaikan terkait keberadaan Gedung Assessment Center, yang sudah mulai dioperasikan.

“Assessment Center merupakan respon cepat Bapak Kalapas kita menjawab SPPN dari Ditjenpas. Tujuannya untuk melakukan penilaian terhadap perilaku saudara sekalian,” terangnya.

Masih dalam kesempatan yang sama Yuli juga mengajak para WBP untuk berkomitmen mempertahankan Lapas Yogyakarta bebas dari handphone, pungli, dan narkoba (halinar).

“Kemudahan berkomunikasi dengan keluarga sudah disediakan, silakan dimanfaatkan sebaik mungkin layanan video call dan wartel khusus itu untuk menghubungi keluarga,” pesan Yuli.

Dalam upacara yang seluruh petugas upacaranya WBP tersebut, selain pengibaran Bendera Merah Putih, dibacakan pula Pembukaan UUD 1945 dan Catur Dharma Narapidana yang diikuti oleh seluruh peserta upacara.

Upacara berjalan dengan lancar. Seluruh rangkaian upacara dilaksanakan dengan khidmat dan disiplin.[HT]