Polwan Polda DIY Melakukan Kunjungan Simpatik WBP Wanita

Selasa (11/08) sejumlah Polwan dari Polda Daerah Istimewa Yogyakarta mengunjungi Lapas Kelas IIA Yogyakarta. Kunjungan ini dikhususkan kepada narapidana wanita dalam rangka hari ulang tahun Polwan ke-67 tahun 2015.
Para wanita yang tampak sigap tanpa menghilangkan kelembutan ini begitu takjub ketika melihat kegiatan narapidana wanita membuat kerajinan tangan berupa bros. Seorang Polwan senior berkomtar
“Ya Ampun! Saya kemarin menikahkan anak lari sana lari sini mencari bros, ternyata disini banyak sekali. Kalau tahu kan pesan kesini.”
Napi yang sedang asik bekerja pun membalas,
“Nikahin anak lagi saja Bu!” Spontan semua yang mendengar pun tertawa.
Seorang dokter Polwan terkesan kepada narapidana yang sedang menggendong bayinya. Sambil mengelus sang bayi dokter bertanya,”Kenapa sampai disini?”
“Kecelakaan lalu lintas Bu. Ada seorang ibu mau menyebrang, tapi ragu-ragu. Jadi saya pun ragu dan bingung, akhirnya nabrak dan meninggal.” jawab narapidana.
Dokter pun merespon dan berkata dengan tenang,
“Itu musibah, iklas menghadapi ya, dan tidak usah menyalahkan siapa-siapa.”

Sementara itu Ibu Lasmi, polwan yang pernah menjabat sebagai Kapolsek Pakualaman dan akrab dengan pegawai Lapas. Dengan sikap keibuan langsung mengajak bicara seorang narapidana narkotika,
“Ibu berharap kamu memang kapok sebagai pengguna narkoba. Nanti kalau sudah bebas mau ya Ibu ajak untuk ikut membantu memberikan penjelasan kepada masyarakat. Biar masyarakat benar-benar tahu bahayanya narkoba.”
“Baik Ibu saya mau, dan saya bertekad tidak akan mengkonsumsi narkoba lagi. Saya punya masalah banyak, apalagi saya dipenjaranya lama banget.” Jawabnya sambil terus berjabat tangan kepada Ibu Lasmi.

Di ruang aula lapas, Tri Ari Astuti, Kepala Sub Bag Tata Usaha dalam sambutannya mewakili Kepala Lapas Yogyakarta merasa senang atas kunjungan polwan, yang mempunyai perhatian kepada narapidana wanita karena kodratnya sebagai seorang wanita dan seorang ibu. Di akhir sambutannya Tri Aripun berpantun kilat, “Pisang Kepok Mangga Simanalagi.” “Jangan kapok untuk kesini lagi.”
Tri Ariyani, seorang Polwan senior yang menjadi ketua panitia HUT Polwan di Polda DIY dalam sambutannya menyatakan, “Polwan walau tampak gagah, tetapi sesuai kodratnya juga sebagai seorang wanita. Kami datang ke Lapas Wirogunan karena berempati kepada narapidana wanita. Kami datang memberi semangat kepada kalian, terpanggil untuk memotivasi narapidana wanita.”
Ditambahkannya, “Janganlah kalian membenci kami para Polisi khususnya Polwan. Kami bertugas hakekatnya menyelamatkan kalian agar tidak terus melakukan kesalahan melakukan tindak pidana. Itu kami lakukan karena cinta.”
Di dalam aula acara begitu meriah, band lapas Wirogunan mengiringi music dan para WBP bergantian menyanyi, selain itu peragaan busana juga ditampilkan. Tidak mau kalah para Polwan senior pun ikut berlenggak lenggok laksana memperagakan busana. Karuan saja seluruh narapidana bertepuk tangan bergembira.
Sebelum acara berakhir, tari Poco-Poco dan joget dangdut dilakukan bersama antara narapidana wanita dengan Polwan.
[Ambar Kusuma]